Wawancara adalah metode yang mendasarkan diri pada
laporan verbal (verbal report) di mana terdapat hubungan langsung antar si
penyidik dan subjek yang diselidiki. Jadi dalam metode ini ada “face to face
relation” antara penyelidik dan yang diselidiki.
Sedangkan menerut Sundberg (1977) wawancara adalah “interview is a sharing of perspectives and information between to people
metting together”. Jadi dalam wawancara akan terjadi pertukaran pandangan dan
informasi antara dua orang yang bertemu.
B. KEDUDUKAN WAWANCARA DALAM PSIKODIAGNOSTIK
Wawancara
mempunyai peran penting dalam psikodiagnostik sebagai metode untuk mendapatkan
data maupun mencocokkan konstansi yang telah ditetapkan berdasar atas
metode-metode lain. Terutama dalam keadaan-keadaan di mana diperlukan perlakuan
secara individual , metode wawancara ini mempunyai peran yang sangat besar
C. TUJUAN WAWANCARA
Tujuan
dari wawancara ini adalah untuk mendapatkan informasi dimana interviewer
mengajukan pertanyaan-pertanyaan untuk dijawab oleh interviewee
D. JENIS-JENIS WAWANCARA
- berdasarkan macamnya, wawancara dibagi menajdi 3, yaitu:
- wawancara untuk aplikasi dan organisasi industri (personal interview). misalnya wawancara dalam seleksi calon karyawan pabrik
- wawancara untuk aplikasi klinis (clinical interview). misalnya wawancara riwayat, keluhan dan riwayat hidup klien
- wawancara untuk aplikasi riset (research interview). Misalnya di bidang riset atau survei
- berdasarkan bentuknya, wawancara dibagi menjadi 3 juga, yaitu:
- Wawancara bebas / tidak terstruktur
- Wawancara yang tidak memiliki arah pembicaraan yang jelas. Kelebihan wawancara ini adalah pembicaraan akan berlangsung dalam suasana yang bebas dan santai. Kelemahan dari wawancara ini adalah pembicaraan akan mudah menyimpang ke arah lain / tidak fokus
- Wawancara terstruktur
- Wawancara yang memiliki topik pembicaraan yang sudah ditentukan lebih dahulu. Kelebihan wawancara ini adalah isi pembicaraan akan lebih fokus. Kelemahan wawancara ini adalah terlalu formil dan kaku, sehingga subjek mungkin dapat tidak berterus terang dalam menjawab pertanyaan
- Wawancara terarah
- Teknik wawancara dengan menggabungkan kedua teknik sebelumnya, yaitu dimulai dengan bentuk tidak terstruktur, lalu menjadi bentuk terstruktur. Hal ini menghindari kelemahan kedua teknik sebelumnya dan mengambil kelebihan kedua teknik sebelumnya
E. HAL-HAL YANG PERLU DIPERTIMBANGKAN DALAM WAWANCARA
- waktu
- isi wawancara
- respon yang diharapkan
- jawaban yang terbuka
- jawaban yang tertutup
- umpan balik : suatu usaha untuk memperjelas informasi yang diperoleh.
- Paraphrasing : mengungkapkan kembali apa yg dikatakan dari orang yg diwawancarai.
- Perception Checking : mencari kesamaan persepsi dari yang mewawancarai & yg diwawancarai.
- dalam wawancara :
- Komunikasi berbentuk verbal & non verbal
- Sangat penting untuk membentuk relasi antar personal
- Pertanyaan mempunyai tujuan & arah
F. KELEBIHAN METODE WAWANCARA
- Tidak membutuhkan peralatan atau perlengkapan khusus
- Dapat dilakukan dimana saja
- Merupakan hal biasa dalam interaksi social sehingga memungkinkan untuk mengumpulkan sampel tentang perilaku verbal atau non verbal individu secara bersamaan
- Memiliki tingkat fleksibilitas yang tinggi. Interview bebas melakukan inquiry terhadap topic pembicaraan
- Merupakan tehnik yg tepat untuk mengungkapkan keadaan pribadi
- Dapat dilaksanakan pada setiap individu & pd setiap tingkat usia
- Tidak dibatasi oleh kemampuan membaca atau menulis
- Bisa dilakukan serempak sambil diobservasi
- Data yang masuk lebih banyak & lebih tepat
- Kerahasiaan pribadi lebih terjamin
G. KELEMAHAN METODE WAWANCARA
- Membutuhkan waktu, tenaga dan biaya lebih banyak
- Sangat tergantung individu yang di wawancarai
- Dilaksanakan oleh orang yang ahli
- Mudah dipengaruhi oleh situasi sekitar
- Subyektifitas sangat mempengaruhi hasil
sekian dan terima kasih
KEEP SPIRIT \(^o^)/
sumber:
- samuelnugraha.files.wordpress.com/2012/09/psikodiagnostik-sam.docx
0 komentar:
Posting Komentar