Pembelajaran berbasis kemampuan otak (neuroscience) adalah pembelajaran
yang diselaraskan dengan cara otak yang didesain alamiah untuk belajar (apa
saja yang baik bagi otak).
Sebagai suatu teori pembelajaran berbasis kemampuan otak (Neuroscience),
tentu saja memiliki kelebihan dan kelemahan. Kelebihan-kelebihannya adalah
sebagai berikut:
1. Memberikan suatu pemikiran baru tentang bagaimana otak manusia bekerja.
2. Memperhatikan kerja alamiah otak si pebelajar dalam proses pembelajaran.
3. Menciptakan iklim pembelajaran dimana pebelajar dihormati dan didukung.
4. Menghindari terjadinya pemforsiran terhadap kerja otak.
5. Dapat menggunakan berbagai model-model pembelajaran dalam mengaplikasikan
teori ini.
Dan kelemahan-kelemahannya adalah sebagai berikut:
1.
Tenaga kependidikan di Indonesia belum
sepenuhnya mengetahui tentang teori ini (masih baru).
2.
Memerlukan waktu yang tidak sedikit
untuk dapat memahami (mempelajari) bagaimana otak kita bekerja.
3.
Memerlukan biaya yang tidak sedikit
dalam menciptakan lingkungan pembelajaran yang baik bagi otak.
4.
Memerlukan fasilitas yang memadai dalam
mendukung praktek pembelajarant teori ini
0 komentar:
Posting Komentar